PADANG — Mahasiswa harus kuasai isu publik dan peka terhadap ketidakadilan. Tingkatkan kemampuan retorika, juga komitmen dan jaga integritas.
“Bangunlah pemikiran yang orisinil, tak mudah ikut pemikiran atau ikut-ikutan, ” tegas Guru Besar Ilmu Politik, Prof. Dr. Asrinaldi, M.Si, ketika memberikan materi Dasar-Dasar Ilmu Politik dalam Sekolah Politik UIN Imam Bonjol Padang, di Hotel Axana, Sabtu (31/8/2024).
Menurut Asrinaldi, menjadi politisi memang membutuhkan keterampilan dan kesiapan yang diasah sejak mahasiswa. “Public speaking harus dilatih membangun argumen di depan publik, ” tambah dosen Fakultas Imu Sosial dan Ilmu Politik (Fisip) Universitas Andalas (Unand) ini.
Dipaparkan Asrinaldi, menyiapkan diri untuk terjun ke dunia politik memang perlu persiapan jika ingin menjadi politisi yang ideal dan diharapkan rakyat.
Hal ini bisa dilakukan dengan cara mempelajari tentang sistem politik, public speaking, pengetahuan tentang tentang isu publik, integritas moral dan etika, jaringan sosial, ekonomi dan poliik, komitmen, disiplin dan bertanggung jawab, belajar dari pengalaman politisi lain, ide gagasan dan pemikiran yang orisinil.
Didampingi Dosen Fakultas Syariah UIN Imam Bonjol Padang, Muhammad Taufik, S.Ag, M.Si, Sesi Pertama ini berlangsung hangat karena aktifnya 48 Peserta terpilih dalam Sekolah Politik yang perdana ini.
Sekolah Politik, Program Baru
Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama, Welhendri Azwar, S.Ag, M.Si, Ph.D mengungkapkan, Sekolah Politik untuk menjawab kebutuhan, mahasiswa setelah tamat ada yang mau berkarier di bidang politik.
Baca juga:
Bakamla RI Resmi Tutup Pelatihan ICS
|
“Ini menyiapkan karier mahasiswa. Ini digelar oleh Unit Pelaksana Teknis (UPT) Kewirausahan dan Karier, selain program bidang bisnis, akademik, nah ada juga bidang politik. Ini kebutuhan dan berdasarkan pemikiran, melihat fenomena di tengah kita hari ini, ” ujar doktor Sosiologi ini.
Menurut Welhendri, Sekolah Politik akan dirancang menjadi program tahunan untuk mahasiswa UIN Imam Bonjol Padang, selain program karier di bidang akademik seperti Studen Literacy Camp (SLC), Persiapan Studi Lanjut (PSL) dan Student Imam Bonjol Academi Community–smart internship program (SIBac-sip).
Baca juga:
Panggil Namaku 'Siti'
|
Kepala UPT Kewirausahaan dan Karir UIN Imam Bonjol, Winbaktinur, M.A menyampaikan, peserta acara ini hasil seleksi dari 246 calon yang dinilai sesuai syarat yang sudah ditetapkan. “Kita sangat antusias, karena seleksi yang matang karena menyaring mereka yang benar-benar serius menurut karya-karya tulisan politik, karir maupun kewirusahaan, ” tegas kandidat doktor ini.
Selain Asrinaldi, juga akan tampil beberapa aktivis dan politisi dalam Sekolah Politik, kewirausahaan dan karir ini. (***)